TNI Adakan Latgab dengan Tentara 20 Negara
Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
(Foto: Taufiqqurrahman/detikcom)
Jakarta - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar latihan gabungan Garuda Shield-09. Latihan ini diikuti tentara dari 20 negara di dunia. Latihan ini digelar di Pusdik Infanteri, Cipatat, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/6/2009) dan dibuka Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso pukul 10.00 WIB. Latgab ini akan digelar sampai 29 Juni 2009.
20 Negara yang mengikuti latgab selain Indonesia ini adalah Amerika Serikat (AS), Bangladesh, Australia, Kamboja, Prancis, Jerman, Itali, Jepang, Malaysia, Mongolia, Nepal, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Korea Selatan, Thailand, Tonga, Inggris, dan Vietnam.
Pasukan yang dikirimkan bervariasi ada yang 40-an tentara seperti Bangladesh, Mongolia, Nepal, Filipina, Thailand, Tonga dan AS. Ada juga yang mengirimkan satu personel seperti Malaysia, Italia dan Jerman.
Tujuan latgab ini untuk meningkatkan kemampuan negara peserta dalam aspek pelaksanaan Peace Support Operation (PSO) sesuai dengan Standard Genneric Training Module (SGTM) dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Kegiatan yang dioperasikan pun bermacam-macam seperti gladi posko, gladi lapang, bakti sosial, dan juga bantuan kemanusiaan terhadap masyarakat lokal.
"Atas nama TNI, saya mengucapkan selamat datang kepada para peserta latihan. Saya menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada Panglima Komando Amerika Serikat yang telah memberikan kesempatan.
20 Negara yang mengikuti latgab selain Indonesia ini adalah Amerika Serikat (AS), Bangladesh, Australia, Kamboja, Prancis, Jerman, Itali, Jepang, Malaysia, Mongolia, Nepal, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Korea Selatan, Thailand, Tonga, Inggris, dan Vietnam.
Pasukan yang dikirimkan bervariasi ada yang 40-an tentara seperti Bangladesh, Mongolia, Nepal, Filipina, Thailand, Tonga dan AS. Ada juga yang mengirimkan satu personel seperti Malaysia, Italia dan Jerman.
Tujuan latgab ini untuk meningkatkan kemampuan negara peserta dalam aspek pelaksanaan Peace Support Operation (PSO) sesuai dengan Standard Genneric Training Module (SGTM) dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Kegiatan yang dioperasikan pun bermacam-macam seperti gladi posko, gladi lapang, bakti sosial, dan juga bantuan kemanusiaan terhadap masyarakat lokal.
"Atas nama TNI, saya mengucapkan selamat datang kepada para peserta latihan. Saya menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada Panglima Komando Amerika Serikat yang telah memberikan kesempatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar