Senin, 13/07/2009 05:19 WIB
Tak Bisa Benahi Diri, Golkar Akan Jadi Partai Masa Lalu
Amanda Ferdina - detikPemilu
Jakarta - Konsistensi partai Golkar untuk tetap beroposisi atau tidak, akan dilihat masyarakat. Jika partai ini tak dapat memiliki ketegasan sikap serta tak melakukan pembenahan partai, slogan partai masa lalu akan menempel pada partai berlambang pohon beringin ini."Golkar kan masih punya nama besar, tapi kini semakin buruk," ujar pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Arie Sudjito ketika berbincang dengan detikcom, Minggu malam (12/7/2009).Menurut Arie, jika partai kuning ini tak segera menentukan sikap dan membenahi internal partai maka nama besar Golkar pun akan pudar."Mereka (masyarakat) akan punya keyakinan Golkar adalah partai masa lalu. Sejarah Golkar akan pudar dan ini yang akan diambil alih oleh Partai Demokrat dan partai lain," jelas Arie.Partai yang ideologis, lanjut Arie akan siap beroposisi dalam keadaan apapun, sebab yang dikejar adalah idealisme bukan survive-nya partai."Kalau partainya tidak ideologis tidak akan oposisi. Wong partai sekarang nggak ideologis, faktanya mereka cenderung pragmatis. Mereka tidak bicara idealisme tapi apa yang bisa ditempuh supaya survive partai mereka," tandas Arie.Ditanyakan apakah Golkar akan siap beroposisi, Arie menduga tidak akan siap sebab Golkar adalah partai konservatif yang tidak terbiasa menjadi oposisi. Gokar sudah terbiasa berkuasa sejak Orde Baru."Saya nggak yakin dia akan siap oposisi, apalagi di dalam tubuh Golkar ada friksi tajam dan karakter Golkar ngga siap juga (menjadi oposisi)," tambah Arie.( amd / nwk )
Jakarta - Konsistensi partai Golkar untuk tetap beroposisi atau tidak, akan dilihat masyarakat. Jika partai ini tak dapat memiliki ketegasan sikap serta tak melakukan pembenahan partai, slogan partai masa lalu akan menempel pada partai berlambang pohon beringin ini."Golkar kan masih punya nama besar, tapi kini semakin buruk," ujar pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Arie Sudjito ketika berbincang dengan detikcom, Minggu malam (12/7/2009).Menurut Arie, jika partai kuning ini tak segera menentukan sikap dan membenahi internal partai maka nama besar Golkar pun akan pudar."Mereka (masyarakat) akan punya keyakinan Golkar adalah partai masa lalu. Sejarah Golkar akan pudar dan ini yang akan diambil alih oleh Partai Demokrat dan partai lain," jelas Arie.Partai yang ideologis, lanjut Arie akan siap beroposisi dalam keadaan apapun, sebab yang dikejar adalah idealisme bukan survive-nya partai."Kalau partainya tidak ideologis tidak akan oposisi. Wong partai sekarang nggak ideologis, faktanya mereka cenderung pragmatis. Mereka tidak bicara idealisme tapi apa yang bisa ditempuh supaya survive partai mereka," tandas Arie.Ditanyakan apakah Golkar akan siap beroposisi, Arie menduga tidak akan siap sebab Golkar adalah partai konservatif yang tidak terbiasa menjadi oposisi. Gokar sudah terbiasa berkuasa sejak Orde Baru."Saya nggak yakin dia akan siap oposisi, apalagi di dalam tubuh Golkar ada friksi tajam dan karakter Golkar ngga siap juga (menjadi oposisi)," tambah Arie.( amd / nwk )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar