Selasa, 21 Juli 2009

Selasa, 21/07/2009 22:28 WIB

Gerindra Bantah 'Tudingan SBY' Dibahas di Rapimnas
Aprizal Rahmatullah - detikPemilu


Jakarta - Partai Gerindra membantah tudingan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Prabowo yang diduga pihak yang terkait peledakan bom di Hotel Marriott dan Ritz Carlton menjadi agenda yang dibahas dalam Rapimnas II Gerindra. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan, Rapimnas hanya membahas soal sikap partai terhadap Pilpres.

"Tidak ada (pembahasan soal tudingan itu) Rapimnas hanya membahas hasil pilpres saja," kata Ahmad Muzani usai acara Rapimnas di Hotel Millenium, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (21/7/2009).

Beredar kabar di kalangan internal Gerindra, statemen SBY tentang ledakan Bom di Marriott dan Ritz Carlton terkait dengan pihak-pihak yang ingin menggagalkan pilpres termasuk sosok Prabowo menjadi bahan pembicaraan serius. Namun, Prabowo sendiri mengajak semua pohak untuk bersikap positif menanggapi tudingan itu.

"Kita positif aja lah. Kami sendiri dari Gerindra mengutuk segala upaya terorisme. Tindakan itu biadab dan melanggar nilai-nilai kemanusiaan," ujar Prabowo saat jumpa pers.

Sementara itu, anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Permadi menjelaskan foto-foto yang ditunjukan SBY adalah foto lawas. Permadi menerangkan SBY telah dikibuli anak buahnya.

"Foto-foto itu pernah ditunjukan KaBIN 4-5 tahun lalu di Komisi I DPR. Foto-foto itu tentang insiden Poso. SBY mau saja dibohongi sama anak buahnya," terangnya.

Sebelumnya, dalam jumpa pers beberapa jam setelah ledakan bom di Marriott dan Ritz Carlton, SBY menuding ada pihak-pihak yang tertawa girang dengan ledakan tersebut. SBY juga menuding ledakan bom ini juga terkait dengan politik.

( ape / anw )

Tidak ada komentar: